Pengertian Protokol adalah perangkat aturan yang digunakan oleh berbagai komputer ketika sedang berada di dalam suatu jaringan. Adapun pengertian Jaringan adalah sekumpulan komuter yang saling terhubung dan saling bertukar informasi antara kedua nya. Jadi Protokol Jaringan adalah aturan main yang mengatur komunikasi diantara beberapa komputer di dalam sebuah jaringan sehingga komputer-komputer anggota jaringan dan komputer berbeda platform dapat saling berkomunikasi.
Agar komputer satu dengan komputer lain dapat bertukar informasi, maka harus sudah ada persetujuan sebelumnya antar perangkat komputer yang bagaimana struktur informasi dipertukarkan (dikirim dan diterima). Suatu Protokol dapat berperan menjadi Protokol penting karena tanpa protokol, sebuah komputer yang sedang mengirimkan data bisa jadi mengirimkan data tersebut dalam paket 8-bit sementara komputer yang menerimanya mengharapkan paket 16-bit. Protokol-protokol diciptakan dan disepakati secara internasional oleh organisasi-organisasi industri di dalamnya. Salah satu protokol yang paling terkenal adalah OSI (Open Systems Interconnection), dalam bahasa Indonesia interkoneksi sistem terbuka. Di mana OSI adalah seperangkat paduan untuk mengimplementasikan komunikasi jaringan antar komputer. Protokol-protokol internet yang paling penting di antaranya adalah TCP/IP, HTTP, dan FTP.
Penyelenggara
komunikasi antar berbagai macam vendor komputer memerlukan sebuah aturan baku
yang standar dan di setujui oleh kedua belah pihak. Sebagaimana dua orang yang
berlainan bangsa, komunikasi yang terjadi di antara mereka memerlukan
penerjemah / interpreter atau satu bahasa yang di menegrti oleh ke dua belah
pihak. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak, atau
kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan
koneksi perangkat keras. Semua komputer yang berada di dunia ini menggunakan protokol jaringan. Termasuk di dalamnya
petunjuk yang berlaku bagi cara-cara atau metode mengakses sebuah jaringan,
topologi fisik, tipe-tipe kabel dan kecepatan transfer data.
Adapun Jenis-Jenis
Protocol Jaringan komputer:
1. Ethernet
2. Local Talk
3. Token Ring
4. FDDI
5. ATM
1. Protokol Jaringan
Ethernet
Protocol Ethernet adalah protokol
jairngan yang paling banyak digunakan hingga sejauh ini, metode akses yang
digunakan Ethernet disebut CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision
Detection). CSMA/CD adalah sebuah metode media access control (MAC) yang
digunakan oleh teknologi jaringan Ethernet. Dengan metode ini, sebuah node
jaringan yang akan mengirim data ke node tujuan pertama-tama akan memastikan
bahwa jaringan sedang tidak dipakai untuk transfer dari dan oleh node lainnya.
Jika pada tahap pengecekan ditemukan transmisi data lain dan terjadi tabrakan
(collision), maka node tersebut diharuskan mengulang permohonan (request)
pengiriman pada selang waktu berikutnya yang dilakukan secara acak (random).
Dengan demikian maka jaringan efektif bisa digunakan secara bergantianSistem ini
menjelaskan bahwa setiap komputer memperhatikan kabel dari jaringan sebelum
mengirimkan sesuatu ke dalamnya. Jika dalam jaringan tidak ada aktifitas atau
bersih, maka komputer akan mentransmisikan data, jika ada transmisi lain di
dalam kabel, komputer akan menunggu dan akan mencoba kembali transmisi tersebut
jika jaringan telah bersih. Terkadang
dua buah komputer melakukan transmisi pada saat yang sama, ketika hal ini
terjadi, masing-masing komputer akan mundur dan akan menunggu kesempatan secara
acak untuk mentransmisikan data kembali. metode ini dikenal dengan koalisi, tapi
hal ini tidak akan berpengaruh pada kecepatan transmisi dari network tersebut.
2.
Protokol Jaringan local talk
LocalTalk adalah sebuh protokol network yang di kembangkan
oleh Apple Computer, Inc. untuk mesin-mesin komputer Macintosh . Metode yang
digunakan oleh LocalTalk adalah CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access with
Collision Avoidance). Hampir sama dengan CSMA/CD.. Adapter LocalTalk dan cable
twisted pair khusus dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa computer
melewati port serial. Sistem Operasi Macintosh memungkinkan koneksi
secarajaringan peer-to-peer tanpa membutuhkan tambahan aplikasi khusus Protokol
LocalTalk dapat digunakan untuk model jaringan Garis Lurus, Bintang, ataupun
model Pohon dengan menggunakan kabel twisted pair. Kekurangan yang paling
mencolok yaitu kecepatan transmisinya. Kecepatan transmisinya hanya 230 Kbps.
3.
Protokol Jaringan Token Ring
Bentuk ini merupakan jaringan yang ujung-ujungnya
dipertemukan kembali sehingga membentuk suatu lingkaran, setiap informasi yang
diperoleh diperiksa alamatnya oleh terminal yang dilewati. Jika bukan untuknya,
maka informasi akan dilewatkan sampai menemukan alamat yang benar. Pada
topologi Ring, salah satu komputer pada jaringan ini berfungsi sebagai
penghasil token . Token disini dapat disebut sebagai kendaraan yang
berfungsi membawa data melalui media fisik. Token akan membawa data melalui
jalur transmisi hingga menemukan tujuannya. Sebuah token dapat berada dalam dua
jenis keadaan yang berbeda, sedang digunakan, atau sedang bebas. Bila sebuah
token berada dalam kondisi sedang digunakan ini berarti token tersebut sedang
membawa data. Ini berarti token tersebut sedang digunakan oleh salah satu
komputer untuk mengirimkan datanya. Token yang sedang berada dalam keadaan ini
akan berkeliling mencari komputer tujuannya. Selama tujuannnya belum ditemukan,
token ini akan berada dalam keadaan tersebut. Setelah token menemukan
tujuannya, ia kan menyampaikan data yang dibawanya. Kemudian token tersebut
akan berada dalam keadaan bebas.Ini berarti token tersebut bisa dibebani
dengandata lagi, token tersebut siap untuk membawa data baru. Token yang bebas
akan berkeliling lagi untuk menerima tugas untuuk membawa data baru. Keuntungan
menggunakan topologi Ring ini adalah kemungkinan terjadinya bentrokan dalam
transfer data ditiadakan. Kelemahan penggunaan topologi ini adalah harga
implementasinya yang lebih mahal. Selain itu tingkat kesulitan untuk menjaga
jaringan bertopologi Ring juga lebih susah. Karenanya bila ada kerusakan maka
untuk memperbaikinya kemblai juga susah. Topologi Ring kurang begitu banyak
diimplementasikan karena membutuhkan peralatan yang khusus.
4.
Protokol Jaringan FDDI
FDDI (ahadiat) adalah standar komunikasi data menggunakan fiber optic pada LAN dengan panjang sampai 200 km. FDDI merupakan salah satu protokol jaringan terutama untuk menghubungkan dua atau lebih jaringan area lokal, untuk meliputi wilayah yang jauh jaraknya.
Cara
masuk (access method) yang digunakan oleh FDDI juga melibatkan
pengiriman token. FDDI menggunakan topologi fisik Ring kembar.
Pengiriman biasanya terjadi pada salah satu dari token atau Ring, namun begitu
jika terjadi kegagalan di dalam jaringan, sistem tersebut akan menggerakkan
informasi secara otomatis menggunakan perjalanan jaringan yang kedua
menciptakan satu jaringan baru yang lengkap. Kelebihan yang signifikan untuk
penggunaan FDDI adalah kecepatan di dalam pengiriman
informasi. Ia beroperasi menggunakan kabel fiber optik di 100 Mbps.
5.
Protokol Jaringan ATM
Asynchronous Transfer Mode atau Mode Transfer Asinkron (disingkat ATM) adalah
nama sebuah jaringan khusus. ATM merupakan sebuah teknologi lapisan 2, yang
dapat digunakan oleh siapa saja, namun sekaligus merupakan sebuah jaringan
publik sebagaimana halnya Internet, dengan sistem pengalamatan yang dikelola
secara rapi, sehingga setiap perangkat di dalam jaringan dapat memiliki sebuah
identitas yang unik.
Pengenalan Asynchronous Transfer Mode
(ATM)
Asynchronous Transfer Mode merupakan standar internasional untuk cell
relay di mana multiple tipe layanan (semisal suara digital / voice,
video, atau data) disampaikan dalam fixed length (53-byte) cells Fixed-length cells memungkinkan
proses sel (cell) berlangsung dalam perangkat keras (hardware), dengan
demikian akan mereduksi keterlambatan transmit.
ATM dirancang untuk transmisi media berkecepatan tinggi
seperti E3, SONET, dan T3.
Pada ATM seluruh informasi
yang akan ditransfer akan dibagi menjadi slot-slot dengan ukuran tetap yang
disebut sel. Ukuran sel pada ATM adalah 53 oktet (1 oktet =8 bits) yang terdiri
dari :
- 48 oktet untuk field informasi, dan
- 5 oktet untuk header.
Sebagai teknologi yang dipilih oleh International Telecommunication
Union (ITU, sebelumnya CCITT) untuk ISDN jalur lebar (broadband), protokol komunikasi ini juga dispesifikasikan oleh
ATM Forum untuk transmisi 155 Mbps pada layer data link menggunakan kabel twisted pair
dan aplikasi dalam pengkabelan fiber optik
dalam versi yang terakselerasi dari Asynchronous Time Division Multiplexing
(ATDM) untuk membawa banyak aliran informasi melalui sebuah kanal komunikasi.
ATM berbeda dalam beberapa hal dari teknologi data link lain yang lebih umum seperti Ethernet. Sebagai contoh, ATM tidak melibatkan routing. Komponen perangkat keras yang disebut ATM Switch membentuk koneksi point
to point antara kedua ujung transmisi, dan data mengalir langsung dari
sumber ke tujuan. ATM tidak menggunakan paket dengan panjang yang berubah-ubah,
tetapi menggunakan sel berukuran tetap.
Kinerja ATM diekspresikan dalam bentuk tingkatan OC (Optical Carrier),
dan ditulis sebagai "OC-xxx". Tingkatan kinerja setinggi 10 Gbps
(OC-192) secara teknis bisa dicapai dalam ATM. OC-3 (155 Mbps) dan OC-12 (622
Mbps) adalah tingkatan kinerja yang lebih umum untuk ATM. ATM dirancang untuk mendukung pengelolaan pita lebar (bandwidth) yang lebih mudah. Tanpa adanya routing dan dengan sel berukuran
tetap, pengguna dapat dengan mudah memonitor dan mengendalikan pita lebar (bandwidth)
ATM dibandingkan dengan Ethernet.
Karakakteristik Asynchronous
Transfer Mode (ATM)
Teknologi ATM menawarkan dua
karakteristik yang memperbaiki tingkat kecepatan transfer data. Pertama,
besarnya paket yang dikomunikasikan menjadi lebih kecil jika dibandingkan
dengan protokol-protokol untuk sistem telepon, sehingga memungkinkan
paket-paket dari pengguna yang berbeda yang melewati jaringan pada waktu yang
bersamaan dapat dikelompokkan secara merata. Karakteristik ATM yang kedua
adalah meningkatnya kecepatan, dari 25 hingga 155 Mbps. Bahkan, peralatan ATM
dapat menggabungkan 16 saluran menjadi satu untuk menghasilkan kecepatan transfer
hampir sebesar 2,5 juta bit per detik
Sekian postingan dari saya tentang protokol jaringan dan jenis-jenisnya,
kurang dan lebihnya saya minta maaf bila ada kekurangan dalam penyampainnya
ayau cara penulisannya.
0 Komentar
Penulisan markup di komentar